KEINGINAN ROH BERLAWANAN DENGAN KEINGINAN DAGING

16. Maksudku ialah: hiduplah oleh Roh, maka kamu tidak akan menuruti keinginan daging.

17. Sebab keinginan daging berlawanan dengan keinginan Roh dan keinginan Roh berlawanan dengan keinginan daging -- karena keduanya bertentangan -- sehingga kamu setiap kali tidak melakukan apa yang kamu kehendaki.

Galatia 5:16-17

Ketika kita sudah menerima Yesus Kristus sebagai Tuhan dan Juru Selamat kita; maka kita seharusnya sudah meninggalkan hidup lama kita sebagai manusia lama yang adalah hamba dosa.

Hidup orang percaya yang benar benar mengerti kebenaran; maka tekad bulat ia akan berani  mengambil  sebuah keputusan akan harus  adanya satu  perubahan total; perubahan radikal  dengan kehidupan yang sedang dihidupinya.

Jika dahulu ketika  sebagai manusia lama fokus hidup nya adalah selalu ber usaha untuk memenuhi dan memuaskan kehendak dirinya sendiri sebagai manusia jasmani yang hidup di dalam dosa; maka setelah ia bertobat; dan berbalik dari jalan nya yang salah dengan menerima Yesus Kristus sebagai Tuhan dan Juru Selamat nya; maka kehidupan baru dengan pimpinan Roh Kudus yang diam di dalam hatinya (sebagai bait Nya); itulah yang akan dihidupi nya.

Kadar efektivitas kerja dari Roh Kudus di dalam hidup orang percaya; tak ada yang sama. Hal itu tergantung kepada masing masing pribadi yang ber sangkutan. 

Durasi lamanya waktu dari kedekatan atau keintiman orang percaya bersama dengan Roh Kudus serta ketaatan nya mengikuti kehendak Roh Kudus; sangat me nentukan tumbuh berkembang nya ke dewasa an manusia roh dari hidup orang percaya sebagai manusia baru.

Karena dengan  jarangnya dan ataupun bahkan tidak ada nya  persekutuan yang  rutin (intim) antara manusia roh  dari orang percaya dengan Roh Kudus akan membuat manusia roh orang percaya jadi kurang asupan gizi;  dan akan jadi kerdil; sehingga manusia jasmani nya lah yang kemudian jadi me dominasi kehidupan nya.

Sehingga kehidupannya  sebagai manusia baru;  tidak bisa berkembang sebagai mana seharusnya. Hidupnya tak ada bedanya dengan ketika ia masih jadi manusia lama dengan lebih mengedepan kan”  manusia jasmani nya; kedagingannya lebih menonjol dan selalu melakukan hal hal yang sebenarnya tidak dikehendaki sebagai manusia roh.

Keinginan Roh memang selalu berlawanan dengan keinginan daging.

Sebagai orang yang sudah dibenarkan; hendaklah setiap orang percaya bisa hidup mengikuti kehendak Roh dan tidak lagi hidup menuruti keinginan daging (harus bisa menyalibkan segala keakuan kita ).

Orang percaya yang benar akan lebih memfokus kan pusat kehidupan nya kepada Allah ; dan menghidupi hidup nya dengan hikmat takut akan Allah; dengan selalu bergaul intim dengan Roh Kudus yang akan menolong dirinya agar bisa berjalan di dalam kebenaran! 

Tetap semangat !

(Stephen - Hera)

Tweet