SUAMI ISTRI YANG MEMULIAKAN TUHAN

Yohanes 8:54 

Jawab Yesus: "Jikalau Aku memuliakan diri-Ku sendiri, maka kemuliaan-Ku itu sedikit pun tidak ada artinya. Bapa-Kulah yang memuliakan Aku, tentang siapa kamu berkata: Dia adalah Allah kami,

Dengan kemajuan media sosial saat ini orang lebih mudah untuk berbagi informasi, termasuk membagikan foto berbagai kegiatan kelompok maupun pribadi. 

Begitu juga banyak pasangan suami isteri menampilkan foto-foto yang menunjukkan kemesraan atau kedekatan mereka. Pertanyaannya: untuk tujuan apa? Apakah sekedar untuk membuat orang lain terkesan dan mendapatkan pujian untuk diri sendiri? Atau semua itu sungguh-sungguh dimaksud untuk memuliakan Tuhan? 

Yesus berkata kalau Dia memuliakan diriNya sendiri maka kemuliaan itu tidak ada artinya. Semua yang ditampilkan suami isteri di media sosial jika hanya untuk membuat orang lain terkesan atau untuk mencari pujian untuk diri sendiri, maka semua itu tidak ada artinya. 

Bagaimana suami isteri dapat memuliakan Tuhan melalui hidupnya? Melakukan hal-hal yang mendasar, seperti: 

- Menjalankan peranannya dengan menggambarkan hubungan Kristus dan jemaat - Efesus 5:32. Pernikahan bukan tentang hubungan suami isteri saja, tapi mencerminkan Kristus.

- Sehati sepikir, satu kasih, satu jiwa, satu tujuan - Filipi 2:3

Menjadi sehati sepikir melalui doa sepakat dan mencapai tujuan/visi pernikahan.

- Tidak mementingkan diri sendiri - Filipi 2:4

Saling melayani dan memperhatikan kepentingan pasangan.

- Menaruh pikiran dan perasaan Kristus - Filipi 2:5

Tidak cukup hanya berpikir positif terhadap pasangan, tetapi juga berpikir benar sesuai Firman Tuhan. Memiliki pikiran dan perasaan Kristus akan menentukan tindakan yang benar.

Dengan meneladani hubungan Kristus & jemaat yang ditunjukkan melalui perbuatan mengasihi pasangan, maka akan Tuhan sendiri yang akan memuliakan suami isteri. 

Ketika Yesus tidak memuliakan diriNya sendiri, maka Bapa yang memuliakan/meninggikan dirNya.

"Itulah sebabnya Allah sangat meninggikan Dia dan mengaruniakan nama di atas segala nama," (Filipi 2:9).

Ketika suami isteri tidak mencari pujian untuk dirinya sendiri, maka Tuhan akan menyatakan kemuliaanNya melalui pernikahannya. Amin. 

(Wie - Yuli)

Tweet