UCAPAN SYUKUR PERLU DISIPLIN

Siapa yang mempersembahkan syukur sebagai korban, ia memuliakan Aku;

siapa yang jujur jalannya, keselamatan yang dari Allah akan Kuperlihatkan kepadanya.”

Mazmur 50:23 TB

Shalom Saudaraku Keluarga MoU,

🍁Ucapan syukur memerlukan ALASAN.

Ucapan syukur membutuhkan PENGERTIAN.

Daud dapat selalu bersyukur karena Daud MEYAKINI KASIH dan KEBAIKAN ALLAH, serta KEBESARAN KUASA-NYA yang dapat MELAKUKAN SEGALA PERKARA!!

Mengucap syukur berarti mengalihkan fokus kita dari diri sendiri kepada PRINSIP dan JANJI TUHAN yang BENAR dan SETIA.

Mengucap syukur setiap hari akan meruntuhkan KESOMBONGAN, KEKERASAN HATI dan NAFSU EGOIS yang hanya akan membuahkan keluh kesah, kepahitan dan hidup tanpa sukacita.

Mengucap syukur juga telah terbukti secara MEDIS membuat anak-anak punya lebih banyak teman dan nilai pelajaran lebih tinggi, serta membuat orang tidur lebih baik, punya gaji lebih besar dan lebih sehat.

🍁Semua hal baik ini tentu membawa KEMULIAAN bagi ALLAH dalam hidup kita orang percaya, seperti yang ditegaskan oleh Mazmur 50:23.

Namun, terbukti juga bahwa mengucap syukur bukanlah kebiasaan yang muncul secara alami, melainkan perlu dibangun dalam DISIPLIN.

Saudaraku Keluarga MoU yang terkasih,

Akhirnya, bila kita rindu KELUARGA KITA memuliakan Allah dan mengalami keuntungan-keuntungan di atas, maka kita perlu memulai sebuah DISIPLIN baru: MENGUCAP SYUKUR!

🍁Mari bersama dedikasikan 10 MINUTES BEFORE BED untuk HANYA MENGUCAP SYUKUR SAJA:

1. TULISKAN menjadi sebuah jurnal atau di pesan WA kepada pasangan/anak, karena menulis membuat ucapan syukur tersebut termeterai di hati,

2. UCAPKAN menjadi sebuah doa dan pengakuan, karena gelombang suara kita tidak akan pernah hilang tetapi justru akan mendatangkan dan mengalirkan atmosfir surga.

ALLAH DIMULIAKAN dan keluarga kita pasti akan segera menuai buahnya!!

🍁Tuhan Yesus memberkati!

(Hanny - Elizabeth)

Tweet