KESETIAAN DAN KETEGUHAN IMAN AYUB

Ayub 23:11 Kakiku tetap mengikuti jejak-Nya, aku menuruti jalan-Nya dan tidak menyimpang

Kisah Ayub dan ujian yang dia alami telah sering kita dengar atau baca. Di tengah tengah penderitaannya , salah satu pernyataan Ayub adalah di Ayub 23:11 ini. 

Ayub tetap megikuti jejak Tuhan dan menuruti jalan Tuhan, tidak akan menyimpang , apapun keadaan di depan atau yang dihadapinya. 

Ayub tetap memandang bahwa Allah sangat mengasihi dan peduli dengan kehidupannya, imannya kepada Allah tidak bergeser ataupun tergoncang sedikitpun oleh problem hidupnya .

Ayub telah merasakan bagaimana mengalami kebangkrutan dalam sekejap, kehilangan anak anak juga dalam sekejap dan yang lebih menyakitkan istrinyapun mencelanya habis habisan.

Kesetiaan dan keteguhan iman Ayub kepada Tuhan kiranya juga dapat menjadi panutan perjalanan iman kita kepada Tuhan. Banyak tantangan dan kesulitan dalam menghadapi kehidupan ini, tetapi jika pasutri tetap erat bergandengan tangan dan mengandalkan Yesus dalam seluruh aspek kehidupannya, maka kita akan tetap kuat dan dapat melihat semua yang sedang dialami dari sudut pandang Allah. Sebagaimana Ayub melihat semua yang dia alami dari sudut pandang Allah yang pada akhirnya dipulihkan dua kali lipat, anak anaknya, kekayaannya dan sebagainya, seperti itulah juga kiranya kita para alumni MoU dalam menghadapi segala tahapan kehidupan kita. Dengan sepenuh hati kita dapat terus mengikut Kristus karena fokus kita kepadaNya bukan kepada masalah masalah kehidupan yang terus menggoda membelokkan kita.

PANDANGLAH TERUS KRISTUS SEHINGGA KITA DAPAT DENGAN SEPENUH HATI MENGIKUTI DIA.

(Surjono - Fatma)

Tweet