Iklan

KEINGINAN UNTUK MELAYANI

Kis 20:19 - dengan segala rendah hati aku melayani Tuhan. Dalam pelayanan itu aku banyak mencucurkan air mata dan banyak mengalami pencobaan dari pihak orang Yahudi yang mau membunuh aku.


Sebagai orang percaya, “pelayanan” menjadi bagian yang tak terpisahkan dalam kehidupan kita.

Bukan saja pelayanan di gereja, tetapi sesungguhnya apa yang kita kerjakan setiap hari, seharusnya kita pandang dan perlakukan sebagai pelayanan untuk memuliakan Nama Tuhan.


Di dalam keseharian kita “melayani” orang-orang di sekitar kita, seringkali kita mengalami pencobaan, tantangan, ketidaknyamanan, atau bahkan ancaman dan perlakuan yang tidak baik.

Mungkin anak yang melawan dan tidak taat, mungkin teman kerja yang menusuk dari belakang, mungkin pemuka gereja yang mengecewakan, atau mungkin juga seseorang yang tidak kita kenal tiba-tiba mengusik atau mengganggu kehidupan kita.


Bagaimana seharusnya respon kita di dalam menyikapi semua itu?

Kuncinya adalah kerendahan hati

Rasul Paulus berkata dengan segala rendah hati aku melayani Tuhan.


Kerendahan hati berlawanan dengan keegoisan.

Tanpa kerendahan hati, sangat sulit untuk mengadopsi gaya hidup melayani.


Orang yang egois menjadikan dirinya pusat, tujuan dan patokan bagi segala tindakannya.

Sedangkan orang yang rendah hati justru mengesampingkan dirinya karena sadar bahwa ada pribadi lain dan tujuan lain yang lebih besar, lebih benar, dan lebih penting daripada dirinya.


Dengan kesadaran itu, orang yang rendah hati akan selalu siap untuk diajar, dibentuk dan dipakai untuk bertumbuh menjadi lebih baik.

Orang yang rendah hati juga akan memiliki sikap hati yang bersyukur, kesabaran untuk bertahan, dan kemampuan untuk melihat kesempatan untuk menjadi berkat dalam setiap situasi.


Beberapa ayat Firman Tuhan berikut selalu menguatkan dan mengingatkan saya untuk memiliki sikap hati yang rendah hati dan melayani :


Kolose 3:23 - Apa pun juga yang kamu perbuat, perbuatlah dengan segenap hatimu seperti untuk Tuhan dan bukan untuk manusia.


Amsal 3:5 - Percayalah kepada TUHAN dengan segenap hatimu, dan janganlah bersandar kepada pengertianmu sendiri.


Filipi 2:3 -  dengan tidak mencari kepentingan sendiri atau puji-pujian yang sia-sia. Sebaliknya hendaklah dengan rendah hati yang seorang menganggap yang lain lebih utama dari pada dirinya sendiri


Yohanes 3:30 - Ia harus makin besar, tetapi aku harus makin kecil.


Selamat melayani, menjadi berkat dan memuliakan Tuhan


Tuhan Yesus memberkati


(Chandra - Sansan)

0 Response to "KEINGINAN UNTUK MELAYANI"

ABOUT THIS BLOG

Beleza

Renungan Harian

Cari Blog Ini

Blog Archive

Cari Blog Ini

Top Social

Follow this blog with bloglovin

Follow this blog with bloglovin

Latest Pin

Recent Post