MELAYANI BUKAN KARENA MENCARI KEUNTUNGAN
2 Korintus 2:17, Sebab kami tidak sama dengan banyak orang lain yang mencari keuntungan dari firman Allah. Sebaliknya dalam Kristus kami berbicara sebagaimana mestinya dengan maksud-maksud murni atas perintah Allah dan di hadapan-Nya.
Tidak jarang kita melihat dan mendengar pada saat pemberitaan firman Tuhan dalam Ibadah Minggu atau dalam kehidupan sehari-hari digunakan untuk menyerang atau menyindir orang lain.
Kadang juga terjadi ada yang menggunakan kedok pelayanan dengan maksud-maksud tertentu untuk mencapai ambisi pribadinya.
Ingin dilihat atau dipandang oleh orang lain lebih, ingin diakui hebat, pokoknya seolah hanya dia yang terbaik atau yang benar.
Kalau ada keinginan yang tersirat untuk itu, ingat itu adalah awal dari dosa kesombongan, dan Allah menentang orang yang sombong.
Yesaya 2:11-12, Manusia yang sombong akan direndahkan, dan orang yang angkuh akan ditundukkan; dan hanya TUHAN sajalah yang maha tinggi pada hari itu.
Sebab TUHAN semesta alam menetapkan suatu hari untuk menghukum semua yang congkak dan angkuh serta menghukum semua yang meninggikan diri, supaya direndahkan;
Sebaliknya Tuhan suka kepada orang yang rendah hati.
Mazmur 149:4, Sebab TUHAN berkenan kepada umat-Nya, Ia memahkotai orang-orang yang rendah hati dengan keselamatan.
Yakobus 4:6, Tetapi kasih karunia, yang dianugerahkan-Nya kepada kita, lebih besar dari pada itu. Karena itu Ia katakan: "Allah menentang orang yang congkak, tetapi mengasihani orang yang rendah hati."
Sebagai bentuk aplikasi nyata pasangan suami istri, kita juga harus saling melayani, tunduk dan taat kepada perintah Tuhan, bukan saling melayani karena mencari keuntungan atau memuaskan keinginan diri sendiri.
Saling melayani tanpa syarat seperti yang Tuhan kehendaki. Dengan demikian kita bisa mendapatkan perkenanan dari Allah Bapa, kita percaya anugerah dan kasih karuniaNya akan senantiasa mengalir dalam kehidupan rumah tangga kita.
Doa :
Tuhan Yesus ajarkan kami meneladaniMu yang tulus dan tidak mencari keuntungan diri sendiri saat melayani orang lain terlebih saat melayaniMu.
Dalam nama Tuhan Yesus, amin.
(Ming - Febri)
0 Response to "MELAYANI BUKAN KARENA MENCARI KEUNTUNGAN"